Analisis Teks, Koteks, Dan Konteks Dalam Upacara Mamongoti Bagas (Memasuki Rumah Baru) Masyarakat Batak Toba

Authors

  • Irfan Hutagalung Universitas Sumatera Utara
  • Samuel Alexander Siagian Universitas Sumatera Utara
  • Johanes Sitanggang Universitas Sumatera Utara
  • Jekmen Sinulingga Universitas Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.36277/kompetensi.v16i2.200

Keywords:

mamongoti bagas, masyarakat Batak Toba, tradisi lisan

Abstract

Penelitian in membahas tentang tradisi lisan mamongoti bagas (memasuki rumah baru) dalam masyarakat Batak Toba. Teori yang digunakan adalah teori teks, koteks dan konteks dan kearifan lokal. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Datanya adalah serangkaian acara memasuki rumah baru masyarakat Batak Toba. Hasilnya menunjukkan bahwa teks dalam acara memasuk rumah baru dalam masyarakat Batak Toba memilik makna pembentukan hubungan sosial yang baru. Koteks mengandung unsur prosemik dimana ada jeda diantara penutur, sehingga kita tahu apa posis seseorang dalam acara memasuk rumah baru dalam masyarakat Batak Toba. Konteks yang terdapat adalah konteks situasi, sosial dan tempat. Acara memasuk rumah baru mengandung tiga kearifan lokal, yaitu ucapan syukur, kerukunan dan kedamaian, serta peduli lingkungan. Dari pembahasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa tradisi memasuk rumah baru dalam masyarakat Batak Toba mengandung kearifan lokal yang harus dijaga dan dilestarikan sebaga tradisi lisan masyarakat Batak Toba.

References

Hanum, I. L., & Winarti, D. (2022). Mengundang tamu di Jawa : struktur teks , koteks , dan konteks pada tradisi lisan ijeman di Mertoudan Surakarta Di Jawa peristiwa mengundang seseorang sosial sebagai wahana penyampaian undangan . riskan . Jika tidak diperhatikan , bukan mustahil di terkai. SULUK: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya 2022, 4(2), 138–156.

Hasugian, R. M. (2017). Upacara Kematian Saur Matua Batak Toba: Analisis Tradisi Lisan. LINGUA: Journal of Language, Literature and Teaching, 14(2), 225. https://doi.org/10.30957/lingua.v14i2.326

Matondang, Y., & Herlina, H. (2022). Kearifan Lokal Dalam Tradisi Paijur Batu Pada Masyarakat Batak Toba Di Desa Lobu Tua Kecamatan Andam Dewi Kabupaten Tapanuli Tengah. Kompetensi, 15(2), 174–181. https://doi.org/10.36277/kompetensi.v15i2.76

Nababan, B. 2015. . Kearifan Lokal Tradisi Bertani Padi pada Masyarakat Batak Toba di baktiraja. Medan: Skripsi

Pudentia. (2007). Metodologi Kajian Tradisi Lisan. Jakarta: Asosiasi Tradisi Lisan.

Siahaan, N. 2015. Tradisi Marsirimpa Batak Toba pada Siklus Mata Pencaharian di Kecamatan Baktiraja. Medan: Skripsi.

Sibarani, R. 2012. Kearifan Lokal: Hakikat; Peran, dan Metode Tradisi Lisan. Jakarta: Asosiasi Tradisi Lisan.

Silaban, D.M.P. (2015). Tradisi Lisan Nyanyian Rakyat Anak-Anak Pada Masyarakat Batak Toba di Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan. Tesis pada Program Pasca Sarjana USU.

Sinar, T.S, M.Takari. (2014). Teori dan Metode untuk Kajian Tradisi Lisan. Medan : Mitra

Sugiono. 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif dan R&D. Bandung. Alfabeta.

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

Hutagalung, I., Siagian, S. A., Sitanggang, J., & Sinulingga, J. (2023). Analisis Teks, Koteks, Dan Konteks Dalam Upacara Mamongoti Bagas (Memasuki Rumah Baru) Masyarakat Batak Toba. Kompetensi, 16(2), 457–464. https://doi.org/10.36277/kompetensi.v16i2.200